Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!
( Roma 11 : 36)
Tujuan utama alam semesta dengan segala isinya ini ada adalah untuk menunjukkan kemuliaan Allah. Apa artinya kemuliaan Allah ?
Kemuliaan Allah adalah keberadaan Allah, siapa Allah dan sifatNya, kemegahanNya, kuasaNya, pengaruhNya, keluarbiasaanNya. Kemuliaan Allah adalah ekspresi dari kebaikanNya.
Bagaimana kita bisa melihat kemuliaan Allah ?
Lihat saja sekelilingmu. Segala sesuatu yang diciptakan Allah mencerminkan kemuliaanNya dalam beberapa hal. Dari alam kita mengetahui bahwa Allah berkuasa, bahwa Ia suka keanekaragaman, keindahan, keteraturan, kekreatifan.
Tuhan memerintahkan kita untuk menghormati, memuji dan menyatakan kemuliaan Allah. Mengapa ? karena memang Allah layak menerimanya ! Karena Allah menjadikan segala sesuatu, maka Ia layak menerima semua kemuliaan.
"Ya Tuhan dan Allah kami, Engkau layak menerima puji-pujian dan hormat dan kuasa; sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu; dan oleh karena kehendak-Mu semuanya itu ada dan diciptakan."
(Wahyu 4 : 11)
Sebutkan sesuatu yang diciptakan Allah yang menurutmu sangat luar biasa sehingga Ia layak menerima pujian dan penghormatan. Misalnya : matahari yang memancarkan cahayanya yang terang, bintang-bintang yang berjumlah milyaran di langit, badai yang dahsyat di laut, embun pagi yang berkilau seperti permata di atas rumput, dll.
Sayang sekali ada dua ciptaan Allah yang memberontak, dan tidak mau memberikan kemuliaan kepada Allah. Tahukah kamu siapa dua mahluk itu ? Malaikat yang jahat (setan) dan manusia. Mereka ingin kemuliaan bagi diri mereka sendiri, dan itu artinya adalah kesombongan karena merasa dirinya lebih hebat dari Allah. Karena itu kita harus berhati-hati supaya tidak jatuh dalam dosa kesombongan ini, yaitu hidup bagi kemuliaan diri kita sendiri dan tidak memuliakan Allah.
Bagaimana caranya memuliakan Allah ?
Kita memuliakan Allah dengan menyembahNya.
Menyembah artinya bukan hanya memuji, bernyanyi atau berdoa kepada Allah. Menyembah Allah artinya adalah menggunakan seluruh hidup kita untuk mengasihi Allah dan melakukan apa yang Allah mau kita lakukan.
Kita memuliakan Allah dengan mengasihi orang Kristen lainnya.
Semua orang yang percaya kepada Allah adalah saudara kita. Kalau kita tidak bertengkar dengan saudara-saudara kita, dan hidup rukun bersama artinya kita menghormati Allah, dan memuliakan Dia.
Kita memuliakan Allah dengan menjadi seperti Yesus.
Kalau karakter kita berkembang seperti Yesus, maka kita akan menjadi cermin dari Allah. Orang akan semakin melihat kemuliaan Allah dalam diri kita.
Kita memuliakan Allah dengan cara memakai semua talenta dan kelebihan yang Allah berikan dalam hidup kita.
Kita memuliakan Allah dengan menceritakan tentang kehebatan dan kebaikanNya kepada orang lain.
Apakah kamu tidak yakin bahwa kamu mampu melakukan semua itu untuk memuliakan Allah ? Jangan kuatir. Allah akan menolongmu melakukannya apabila kamu bersedia untuk hidup bagi Dia.
Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;
(Yohanes 1 : 12)
Tahukah kamu kuasa itu apa ? Misalnya kakak punya uang Rp. 1 milyar di bank. Baik bukan ? Apakah kamu mau uang itu ? Boleh. Tetapi apakah kamu bisa mengambil uang itu dan memakainya sesuka hatimu ? Pegawai di bank pasti tidak mengijinkannya karena itu bukan milikmu. Tetapi kalau kakak membuat surat kuasa disertai dengan meterai yang sah dan menyatakan bahwa kamu boleh mewakili kakak mengambil uang itu, maka pegawai bank akan menyerahkan uang Rp. 1 milyar di bank tersebut untukmu. Itulah yang namanya KUASA.
Kamu memang tidak mampu hidup menurut kehendak Allah, tidak berdosa, dan melakukan rencana Allah yang sempurna dari dirimu sendiri. Tetapi Yesus sudah memberikan surat kuasa sehingga kamu bisa mendapatkan hidup yang demikian. Surat kuasa yang diberikan Yesus membuat Iblis tidak berdaya, dan mau tidak mau harus menerima bahwa semua hal yang baik itu sudah diberikan Allah untukmu. Surat kuasa dari Yesus sudah dimeteraikan dengan darah Tuhan Yesus sendiri waktu Ia mati di kayu salib untuk kamu.
Maukah kamu menerima tawaran Allah untuk menjadi anak-anakNya ? Kalau kamu mau menerima hal ini, mari kita bersama-sama berdoa saat ini dan dengan lembut mengatakan kepada Allah bahwa kita mau percaya kepada Nya, dan meminta Ia menolong kita supaya bisa hidup seperti yang direncanakanNya bagi masing-masing kita.
Selamat datang dalam keluarga Allah !
Ayat Hafalan :
Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!
(Roma 11 : 36)
Thursday, October 12, 2006
HARI 7 : ALASAN UNTUK SEGALA SESUATU
Posted by
Days With Esther
at
11:44 AM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment